BulunganKU.ID – Guna verifikasi dan validasi data kemiskinan di Kabupaten Bulungan, Pemerintah Kabupaten melalui Bappeda dan Litbang gelar rapat koordinasi Penanggulangan Kemiskinan yang dibuka secara resmi oleh Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd.,M.Si di Ruang Tenguyun Kantor Bupati Bulungan, Selasa (21/05).
Kepala Bappeda dan Litbang, Iwan Sugianta menjelaskan bahwa kegiatan tersebut menjadi forum koordinasi sekaligus sinkronisasi dan pemutakhiran data kemiskinan di daerah.
“Sebagaimana diketahui di dalam Intruksi Presiden, Tahun 2024, kita harus 0 persen kemiskinan ekstrem,” ujarnya.
Ia melanjutkan dengan banyaknya kegiatan pembangunan yang sudah dilakukan melalui perangkat daerah, tentu banyak aspek yang menjadikan pengaruh terhadap pengentasan kemiskinan, oleh sebab itu pemutakhiran data menjadi penting.
“Intervensi yang sudah dilakukan pemerintah daerah menjadi suatu hal yang harapannya adalah selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat, penghapusan masyarakat juga menjadi tujuan utamanya,” ujarnya
Kemudian lanjutnya, pada akhir tahun 2024 ini untuk kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bulungan diperoleh angka dari identifikasi terdapat 13 program serta 25 kegiatan dan 80 sub kegiatan yang semuanya merupakan untuk pengentasan kemiskinan, secara total anggaran yang dilaksanakan adalah sebesar Rp 138,6 miliar.
“Itu angka yang bersumber dari APBD Kabupaten Bulungan, belum lagi dana-dana yang bersumber dari dana desa atau perusahaan yang semuanya itu adalah untuk pengentasan kemiskinan,” bebernya.
Untuk itu kata dia, sinkronisasi program dan kegiatan secara bersama-sama menjadi penting, agar anggaran yang sudah dilaksanakan tersebut benar-benar bisa bermanfaat dan bisa mengentaskan kemiskinan.
Berdasarkan data yang disampaikan oleh Kemenko PMK, di Bulungan sendiri masih banyak jiwa yang masih masuk dalam kategori miskin, untuk itu kegiatan rakor tersebut dilakukan untuk dilakukan verifikasi dan validasi data.
“Ini merupakan upaya kita untuk memberikan update data, karena banyak kegiatan dan intervensi yang sudah kita lakukan dalam pengentasan kemiskinan dan jajaran Pemkab Bulungan menyakini data tersebut sudah jauh berubah,” ujarnya. Bupati Bulungan Syarwani juga berharap bahwa apa yang menjadi harapan dan target presiden juga bisa terwujud, untuk itu ia juga sepakat kegiatan tersebut dilaksanakan untuk dilakukannya validasi data juga sekaligus menyusun langkah mengatasi isu kemiskinan tersebut.